Beda Antara Trader Dan Custumer

Mungkin dari anda, ada yang pernah atau kebetulan menemukan satu tulisan berupa "pembatasan pembelian jumlah dari sebuah produk" baik itu di supermarket atau minimarket sekalipun, terutama ketika weekend. (Seperti halnya dengan saya sendiri yang juga menjumpai tulisan serupa, di tambah di kesempatan itu pula  penulis sempat mendapatkan sedikit penjelasan dari salah satu petugas yang baik lagi ramah disana)

Ya, umumnya pembatasan ini berlaku untuk jenis barang tertentu yang memang sedang tengah mereka promosikan. Mengenai jumlahnya sendiri juga bervariasi ada yang maximal pembeliannya boleh 2 hingga sampai 4 pcs /karton, hal ini tentu saja tergantung dari seberapa banyak (pihak toko) memiliki ketersedian stok barang.

Lalu, hubungannya dengan trader dan custumernya sendiri dimana?

Beda Antara Trader Dan Custumer

Sebenarnya sebutan trader ini memang memiliki ciri khusus, tertutama saat kita lihat dan perhatikan dari cara mereka berbelanja. Dan biasanya barang yang di belinya pun hanya jenis barang yang sedang di promosikan saja. Selain itu dalam bertransaksinya pun juga tak hanya sekali tapi bisa lebih (berkali-kali). Hal inilah yang membuat pihak toko seperti Giant ataupun Carrefour rutin membatasi tiap pembeliannya. Mengingat para trader tadi biasanya dalam membeli dengan jumlah skala besar. Dan sudah di pastikan barang tersebut nantinya akan di jual kembali oleh mereka.

Akhirnya, sudah barang pasti hal ini pun akan berimbas langsung kepada custumer dan pelanggan setianya. Karena tujuan dari diadakannya promo itu sendiri memang sengaja untuk menarik perhatian mereka, Agar datang berkunjung dan berbelanja. Selain membeli barang promosi juga sekaligus belanja barang kebtuhan sehari-hari yang lain, tentunya. *susi)